Balam Lappung
Lappung Media Network Media Network
Lappung Media Network
  • Lappung
  • Lappung Balam
  • Lappung Bandar Jaya
  • Lappung Baradatu
  • Lappung Investigasi
  • Lappung Kalianda
  • Lappung Kotabumi
  • Lappung Literasi
  • Lappung Metro
  • Lappung Mahkamah
  • Lappung Menggala
  • Lappung Pekon
  • Lappung Pesawaran
  • Lappung Pringsewu
  • Lappung Politik
  • Lappung Tanggamus
  • Lihat Semua Media Network →
    • Dinamika
    • EKBIS
    • Hukum
    • Politik Pemerintahan
    No Result
    View All Result
    • Dinamika
    • EKBIS
    • Hukum
    • Politik Pemerintahan
    No Result
    View All Result
    Balam Lappung
    No Result
    View All Result
    • Dinamika
    • EKBIS
    • Hukum
    • Politik Pemerintahan

    Home » Walhi Lampung Tanam Bakau di Mangrove Kotakarang

    Walhi Lampung Tanam Bakau di Mangrove Kotakarang

    Josua Napitupulu by Josua Napitupulu
    16/10/2022
    in Dinamika
    Walhi Lampung Tanam Bakau di Mangrove Kotakarang

    Walhi Lampung bersama masyarakat Kelurahan Kotakarang menanam kembali pohon bakau di kawasan mangrove Kotakarang, Telukbetung Timur, Bandar Lampung, Sabtu (15/10). Foto: Josua Napitupulu

    Share on FacebookShare on Twitter

    Balam – Walhi Lampung tanam bakau di mangrove Kotakarang, Telukbetung Timur, Bandar Lampung, pada Sabtu, 15 Oktober 2022. 

    Direktur Eksekutif Daerah WALHI Lampung, Irfan Tri Musri, mengatakan penanaman mangrove ini upaya melindungi daratan pesisir. 

    Mulai dari ancaman kenaikan permukaan air laut hingga upaya menurunkan emisi. 

    “Kondisi mangrove Kotakarang cukup memprihatinkan secara kualitas dan minim mendapat perhatian,” ujar dia dalam keterangannya. 

    Baca Juga: Mangrove Terakhir Bandar Lampung Terancam Tambak Ikan Ilegal 

    Aksi penanaman bakau ini memeringati 42 tahun lahirnya Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Nasional dan 26 tahun Eksekutif Daerah WALHI Lampung. 

    “Walhi Lampung menanam pohon bakau sebanyak 500 batang di mangrove Kotakarang,” kata dia. 

    Kegiatan penanaman 500 batang pohon mangrove dilakukan bersama Lurah Kota Karang, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung. 

    Kemudian, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandar Lampung. 

    Dan BPDAS WSWS Provinsi Lampung, serta 14 anggota lembaga, organisasi jaringan Walhi Lampung dan kelompok-kelompok muda GSM Walhi Lampung.

    Walhi Lampung menilai kawasan ekosistem mangrove Kotakarang berada di zona sabuk hijau (Green Belt) memiliki fungsi yang sangat penting bagi masyarakat kelurahan setempat. 

    Lurah Kotakarang, Bambang Heriyanto, mengapresiasi Walhi Lampung dan pihak-pihak terkait. 

    Masyarakat Kotakarang, ujar dia, harus memahami pentingnya mangrove yang ada di daerahnya.

    “Jangan sampai, ke depan, mangrove ini rusak akibat ulah masyarakat kita sendiri,” kata dia. 

    Sementara, Kabid Pengawasan DLH Provinsi Lampung Sutaryono menyampaikan penyelamatan mangrove di Kotakarang harus terus dilakukan.

    “Pengawasan kedepannya juga harus tetap dilaksanakan,” ujar dia. 

    Aksi Walhi Lampung tanam bakau di mangrove Kotakarang harus dijaga dan dilestarikan. 

    “Karena mangrove di Kotakarang merupakan satu-satunya mangrove dan yang terakhir di pesisir Bandar Lampung,” jelas dia. 

    Kasi Program BPDAS Provinsi Lampung, Ashadi, menambahkan jangan sampai mangrove di Kelurahan Kotakarang hancur akibat alih fungsi. 

    “Penyelamatan mangrove bukan hanya penyelamatan lingkungan saja, tetapi menyelamatkan tempat hidup kita semua,” kata Ashadi. 

    Mangrove Kotakarang, lanjut dia, memiliki potensi ekonomi sebagai daerah wisata. 

    “Bandar Lampung posisinya strategis , maka mangrove di Kotakarang juga memiliki potensi sebagai wisata jika dijaga dengan baik,” ujar dia. 

    Baca Juga: Mangrove Kotakarang Bandar Lampung Miliki Potensi Ekonomi 

    Tags: DLH LampungMangrove KotakarangWalhi Lampung
    ShareTweetSendShare
    Previous Post

    3 Pengguna Narkotika di Bandar Lampung Ditangkap

    Next Post

    Pemkot Bandar Lampung Tertibkan PKL di Jalan ZA Pagaralam

    Related Posts

    Aliansi KAMU Lampung Menagih 33 Arinal-Nunik
    Dinamika

    Pemprov Lampung Didemo Mahasiswa, Aliansi KAMU Lampung Menagih 33 Arinal-Nunik

    05/09/2023
    Berpikir Lewat Film Dokumenter Karya Ekspedisi Indonesia Baru
    Dinamika

    Berpikir Lewat Film Dokumenter Karya Ekspedisi Indonesia Baru

    31/07/2023
    Jemaah Musala Al-Awwabin Riungan Sambut Tahun Baru Islam 1445 H
    Dinamika

    Jemaah Musala Al-Awwabin Riungan Sambut Tahun Baru Islam 1445 H

    18/07/2023
    Load More

    Populer Minggu Ini

    • Stockpile Batubara Marak di Lampung

      14 Perusahaan Pemilik Stockpile Batubara di Lampung

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Cek Izin Stockpile Batubara di Lampung

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Pendapatan Daerah Kota Bandar Lampung 2024 Diproyeksikan Naik

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Pembangunan Gedung Tertinggi di Bandar Lampung

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • IKA JIP Unila Bahas Keselamatan dan Kesehatan Kerja ASN

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • IPLT Bandar Lampung Senilai Rp12,8 M Beroperasi dengan Genset

      0 shares
      Share 0 Tweet 0
    • Disclaimer
    • Kebijakan Privasi
    • Pedoman Siber
    • Redaksi
    • Balam
    • Term Of Service

    © 2022 Balam Lappung.com All Right Reserved

    No Result
    View All Result
    • Dinamika
    • EKBIS
    • Hukum
    • Politik Pemerintahan
    Lappung Media Network Lappung Media Network
  • Lappung
  • Lappung Balam
  • Lappung Bandar Jaya
  • Lappung Baradatu
  • Lappung Investigasi
  • Lappung Kalianda
  • Lappung Kotabumi
  • Lappung Literasi
  • Lappung Metro
  • Lappung Mahkamah
  • Lappung Menggala
  • Lappung Pekon
  • Lappung Pesawaran
  • Lappung Pringsewu
  • Lappung Politik
  • Lappung Tanggamus
  • Lihat Semua Media Network →

    © 2022 Balam Lappung.com All Right Reserved