Balam – Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung, Syamsul Rahman, menyebutkan frekuensi kebakaran di Bandar Lampung meningkat pada tahun 2022.
Baca Juga : BPBD Bandar Lampung Ajak Warga Terlibat Mitigasi Bencana Kebakaran
Selama periode Januari-Juli 2022 peristiwa kebakaran di Bandar Lampung terjadi sebanyak 60 kali yang didominasi permukiman penduduk.
“Dari 60 peristiwa kebakaran tersebut di antaranya terdapat 35 bangunan penduduk, satu bangunan industri, tiga unit kendaraan, dan 15 kasus lainnya,” ujar dia pada Senin, 11 Juli 2022.
Selama periode tersebut, tercatat kebakaran di Bandar Lampung menelan dua korban jiwa pada peristiwa nahas di Kotakarang Raya.
“Korban jiwa sepanjang 2022 ada dua orang, terjadi pada kebakaran di Kotakarang, 7 Juli 2022,” kata Syamsul Rahman.
Frekuensi kebakaran di Bandar Lampung meningkat pada tahun 2022 apabila dibandingkan dengan peristiwa serupa sepanjang tahun 2021 lalu.
“Sepanjang 2021 peristiwa kebakaran yang terjadi sebanyak 77 kasus tanpa korban jiwa,” jelas dia.
Baca Juga : BPBD Bandar Lampung Terkendala Akses Jalan Padamkan Kebakaran di Kangkung
Syamsul Rahman menyampaikan untuk mencegah terulangnya kebakaran di Bandar Lampung, BPBD akan melakukan sosialisasi dan pelatihan tanggap bencana untuk menanamkan kesiapsiagaan bencana pada masyarakat.